"Beasiswa ini akan membantu saya belajar di universitas, dimana saya berharap bisa menjadi orang yang bisa membantu orang lain."
- Sufyan, penerima beasiswa Rehabilim Trust
Pusat Rehabilitasi YAKKUM bekerja dengan Rehabilim Trust untuk menyediakan beasiswa bagi pelajar dengan disabilitas untuk dapat melanjutkan pendidikan di universitas. Beasiswa ini kami berikan untuk pendidikan tinggi selama 3-4 tahun.
Pada dasarnya, kami percaya bahwa pelajar dengan disabilitas memiliki kemampuan yang seharusnya dikembangkan melalui pendidikan yang layak dan memadai. Banyak dari mereka yang menginginkan pendidikan hingga perguruan tinggi, namun terkendala kesempatan dan biaya. Maka dari itu, kami berusaha menyediakan beasiswa bagi pelajar lulusan SMA/SMK.
Melalui program beasiswa ini, kami membantu pelajar dengan disabilitas yang ini melanjutkan pendidikan di universitas. Program beasiswa ini bertujuan untuk:
Selama penerima beasiswa tersebut melanjutkan pendidikan mereka, kami juga memberikan pendampingan secara individu kepada mereka setiap bulannya. Dalam pendampingan ini, mereka berkesempatan untuk menyampaikan perkembangan belajar mereka, merefleksikan apa yang telah didapat dan bersama-sama mencari solusi jika mereka menghadapi kesulitan. Selain itu, kami mendorong mereka agar mampu meningkatkan rasa tanggung jawab, percaya diri dan etika yang sangat dibutuhkan, baik selama maupun setelah masa pendidikan.
Program beasiswa kami berpedoman pada Konvensi tentang Hak-Hak Penyandang Disabilitas (CRPD) United Nations, terutama pada Pasal 24 – Pendidikan yang menekankan bahwa negara-negara “….memastikan sistem pendidikan inklusif di semua tingkat dan pembelajaran sepanjang hayat yang diarahkan pada pengembangan potensi manusia dan martabat serta harga diri sepenuhnya, dan penguatan penghormatan terhadap Hak Asasi Manusia, kebebasan fundamental dan keragaman manusia."
Dengan adanya program beasiswa ini, pelajar dengan disabilitas mendapatkan kesempatan untuk mengenyam pendidikan yang lebih tinggi, sehingga mampu menjadi pribadi yang unggul secara kompetensi dan kepribadian.
Program beasiswa kami telah berjalan sejak tahun 2013. Selama kurun waktu tersebut, kami telah mendukung banyak anak muda dengan disabilitas untuk melanjutkan pendidikan mereka ke universitas atau pendidikan tinggi lainnya.
Kini kami mendukung 9 anak muda dengan disabiitas yang melanjutkan pendidikan di berbagai universitas dan program pendidikan tinggi lainnya di Yogyakarta.
Kontak kami melalui:
Telepon: (0274) 895386
Email: support@pryakkum.org
Instagram: @pryakkum
Facebook: Pusat Rehabilitasi YAKKUM
Didukung oleh:
Bowo merupakan penyandang disabilitas mental yang telah tinggal di Balai Rehabilitasi Sosial Bina Laras selama lebih dari empat tahun. Meskipun kondisinya telah stabil, Bowo masih belum mendapatkan penerimaan dari keluarga dan masyarakat. Proyek Open the Gate, yang didukung oleh CBM Global, memberikan peningkatan kapasitas untuk staf balai dan mendukung solusi praktis dengan menghubungkan program On the Job Training (OJT) di dalam balai dengan bisnis lokal, yaitu UD Sahabat, untuk menyediakan kegiatan produktif di luar balai. Program ini memberikan kesempatan bagi Bowo dan warga binaan lain untuk terlibat dalam berbagai kegiatan yang tidak hanya meningkatkan keterampilan dan persepsi diri mereka, tetapi juga mempromosikan integrasi mereka ke dalam masyarakat.
Pusat Rehabilitasi YAKKUM dan Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT) University Australia mengadakan Simposium Ilmiah untuk membahas strategi dan inovasi dalam pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas. Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan lembaga dari Indoensia, Timor Leste, dan Kamboja. Simposium ini merupakan bagian dari proyek Digital Health Hub Rehabilitation (DHHR) yang bertujuan untuk mengintegrasikan inovasi teknologi dalam rehabilitasi dan diharapkan dapat menjadi forum untuk berbagi pengalaman, memperluas jejaring, dan mengembangkan praktik-praktik baik dalam pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas.
Bagaimana melakukan aksi bersama untuk memperjuangkan isu kesehatan jiwa? Pusat Rehabilitasi YAKKUM (PRY) telah menyusun Roadmap Strategi Advokasi Kesehatan Jiwa Berbasis Rehabilitasi Masyarakat yang Komprehensif, Responsif Gender dan Adaptif di DIY Tahun 2022-2024 secara partisipatif bersama Orang Dengan Disabilitas Psikososial dan aktor-aktor kunci lainnya. Di penghujung tahun 2022 yang lalu, PRY mengadakan workshop untuk mendiseminasikan peta jalan tersebut ke pihak yang lebih luas lagi, khususnya ke organisasi masyarakat sipil dan akademisi, serta mendorong adanya rencana aksi bersama sebagai tindak lanjut. Dengan kolaborasi yang semakin kuat, peta jalan tersebut diharapkan dapat semakin menjadi landasan kerja-kerja advokasi bersama untuk kesehatan jiwa yang selalu berbasis pada data dan kebutuhan orang dengan disabilitas psikososial, pendamping dan DPO sehingga dapat tepat sasaran dalam mendorong pemenuhan hak-hak orang dengan disabilitas psikososial.
Bertepatan dengan momen Piala Dunia dan Hari Disabilitas Internasional 2022 yang mengangkat tema Partisipasi Bermakna Menuju Pembangunan Inklusif dan Berkelanjutan, Pusat Rehabilitasi YAKKUM (PRY) dan Perhimpunan Jiwa Sehat (PJS-Imha) berkolaborasi dengan PSS Sleman mengadakan Fun Football bersama pemain PSS Sleman dan penyandang disabilitas mental yang tinggal di balai rehabilitasi sosial. Dengan mengangkat tagar #TendangStigma, kegiatan ini bertujuan untuk mengikis stigma negatif terhadap penyandang disabilitas mental dan memberikan ruang bagi mereka untuk dapat berpartisipasi penuh dan hidup di tengah masyarakat.