Pusat Rehabilitasi YAKKUM Luncurkan Buku Panduan Perencanaan dan Penganggaran Dana Desa dalam Pengarusutamaan Kesehatan Jiwa dan Penyandang Disabilitas
Pusat Rehabilitasi YAKKUM saat ini secara khusus melalui Proyek Kesehatan Jiwa dan Rehabilitasi Sosial berbasis Masyarakat intens melakukan pendampingan pada 21 desa atau kalurahan dan mendorong untuk mengarusutamakan layanan kesehatan jiwa berbasis masyarakat dan rehabilitasi sosial berbasis masyarakat dan pemberdayaan bagi disabilitas. Namun demikian, masih banyak desa atau kalurahan yang belum memahami kebijakan yang mendasari layanan dan program kesehatan jiwa dan pemberdayaan bagi disabilitas psikososial.
Berangkat dari latar belakang tersebut, Pusat Rehabilitasi YAKKUM menyusun buku panduan perencanaan dan penganggaran dana desa dalam pengarusutamaan kesehatan jiwa dan penyandang disabilitas. Buku panduan ini disusun dengan tujuan supaya setiap elemen pemerintahan/kedinasan dapat membuat perencanaan penganggaran terkait dengan isu disabilitas dan kesehatan jiwa. Didalam buku ini akan memuat tentang Perencanaan Pembangunan Desa Inklusif, mekanisme penganggaran desa, Sistem Perencanaan Pembangunan Desa, Skema Program Kesehatan Jiwa dan Pemberdayaan Penyandang Disabilitas.
Berdasarkan pengalaman pelayanan kami di isu disabilitas, selama ini penganggaran kesehatan jiwa dan disabilitas masih tergolong minim sehingga kebijakan dan program kegiatan yang sudah cukup strategis tidak bisa berjalan optimal. Hal ini ditengarai karena isu kesehatan jiwa dan disabilitas belum menjadi prioritas dalam perencanaan penganggaran di DIY. Kedepannya isu kesehatan jiwa dan disabilitas ini bisa masuk menjadi isubprioritas dalam perencanaan pembangunan di daerah (RPJMD, RAD) sehingga akan memudahkan proses penganggarannya melalui dokumen rencana kerja dan rencana strategis sebagai dokumen turunan di tingkat OPD bahkan sampai ditingkat desa atau kalurahan sesuai dengan kewenangan di tiap level.
Di tingkat desa atau kalurahan, dukungan Pemerintah Desa atau Kalurahan merupakan energi positif yang perlu ditingkatkan dalam implementasi pelayanan kesehatan jiwa berbasis masyarakat dan mengakomodir program serta anggaran bagi semua ragam disabiltas. Salah satunya dukungan melalui kebijakan program dan penganggaran desa atau kalurahan. Penganggaran ini nantinya bisa menjadi stimulan yang baik bagi terselenggeranya Upaya pelayanan kesehatan jiwa dan disabilitas berbasis masyarakat yang utuh. Untuk itu, perlu adanya panduan perencanaan dan penganggaran kalurahan untuk pengarusutamaan kesehatan jiwa dan disabilitas, agar desa atau kalurahan mampu memiliki perencanaan dan penganggaran yang dapat mengakomodir kebutuhan – kebutuhan terkait dengan isu Kesehatan jiwa dan disabilitas.
Semoga buku panduan ini dapat bermanfaat untuk semua stakeholder seperti Pemerintah Desa atau Kalurahan sampai dengan ditingkat Provinsi, Organisasi Disabilitas/NGO, kelompok swabantu, kader kesehatan dan pihak-pihak terkait lainnya yang konsen pada penganggaran dan pemberdayaan masyarakat desa dan Kesehatan terkait isu Kesehatan jiwa dan disabilitas.
UNDUH FILE DISINI!